12 Cara Meningkatkan Skill Leadership untuk Jadi Pemimpin

Jika Anda baru saja mengangkat karyawan menjadi manajer atau kepala tim, artinya mereka sudah memiliki potensi kepemimpinan. Namun, potensi saja tidak cukup. 

Untuk membantu mereka tumbuh menjadi pemimpin yang hebat, Anda perlu memahami cara meningkatkan skill leadership untuk para calon pemimpin di perusahaan. 

Sebab, ilmu leadership bukan bakat bawaan dari lahir semata, melainkan keterampilan yang harus diasah dalam keseharian kerja.

Simak berbagai cara yang bisa Anda terapkan di perusahaan!

Cara Meningkatkan Skill Leadership

Apa yang harus dilakukan jika merasa tidak bisa membangun kepemimpinan? Solusinya membuat program pembinaan leadership.

Berikut kumpulan cara yang bisa diterapkan di perusahaan Anda:

1. Kembangkan Kemampuan Komunikasi dan Negosiasi

Calon pemimpin harus bisa memiliki skill kepemimpinan dalam menyampaikan visi dan instruksi dengan jelas. Jadi penting memiliki kemampuan komunikasi dan negosiasi yang tajam.

Langkah untuk mencapai:

• Lakukan asesmen kemampuan komunikasi melalui feedback 360°, evaluasi presentasi, atau observasi rapat.
• Sediakan workshop public speaking.
• Adakan role-play negosiasi dengan skenario riil perusahaan.
• Coaching 1:1 antara calon dengan coach komunikasi.
• Beri tugas memimpin rapat kecil.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Software 360 Feedback 2025 di Indonesia [+ Fitur & Kelebihan] 

2. Mengasah Kecerdasan Emosional

Cara meningkatkan skill leadership pemimpin berikutnya yaitu mengasah kecerdasan emosional, seperti empati dan kontrol emosi. Pemimpin ber-EQ tinggi akan menciptakan lingkungan kerja yang stabil dan tim yang loyal.

Langkah untuk mencapai:

• Jalankan workshop tentang active listening dan membaca sinyal nonverbal.
• Sediakan sesi mindfulness/pendekatan stres manajemen singkat.
• Observasi dan feedback 1-on-1 dengan mentor.
• Role-play percakapan sulit (kinerja, PHK, konflik personal).

3. Belajar dari Kesalahan

Anda perlu mendorong pemimpin di perusahaan untuk berani mengakui kesalahan dan menarik pelajaran yang dapat diimplementasikan. Tujuannya guna mempercepat kedewasaan kepemimpinan.

Langkah untuk mencapai:

• Sosialisasikan prinsip tidak menyalahkan orang lain agar kesalahan dibahas konstruktif.
• Ajak pemimpin untuk refleksi tentang apa yang terjadi, penyebab, dan solusi.
• Adakan sesi review dengan tim atas temuan.
• Tetapkan dan lakukan perbaikan atas tindakan.
• Jadikan pembelajaran sebagai referensi bagi calon lain.

4. Sering-sering Memotivasi Bawahan

Cara menjadi leader yang baik dan tegas adalah sering-sering memotivasi bawahan. Jika dilakukan secara konsisten dapat meningkatkan keterikatan dan produktivitas tim.

Langkah untuk mencapai:

• Latih cara memberi pujian spesifik dan konstruktif.
• Desain program penghargaan sederhana (peer recognition, spotlight karyawan terbaik bulanan).
• Rutin 1-on-1 untuk mengecek perkembangan dan hambatan anggota tim.

5. Menjadi Teladan yang Baik bagi Tim

Pemimpin yang baik tidak hanya memberi perintah, tetapi juga memberikan contoh yang baik melalui tindakan sehari-hari. Keteladanan ini yang menjadi contoh bagi anggota tim dalam bertindak di kantor.

Langkah untuk mencapai:

• Komunikasikan nilai-nilai organisasi
• Beri contoh perilaku yang diharapkan
• Tentukan mekanisme konsekuensi saat perilaku tidak sesuai nilai
• Sorot dan beri penghargaan pada pemimpin yang konsisten jadi teladan

6. Beri Eksposur ke Situasi Tidak Terduga

Tempatkan calon pemimpin pada situasi di luar zona nyaman agar mereka belajar beradaptasi dan berpikir cepat. Memberikan eksposur terhadap kondisi tidak terduga membuat mereka menjadi lebih fleksibel dan solutif.

Langkah untuk mencapai:

• Rancang proyek lintas divisi agar mereka menghadapi dinamika tim berbeda.
• Simulasikan skenario krisis (misalnya penundaan proyek besar atau konflik pelanggan).
• Latih mereka untuk mengambil keputusan dengan data terbatas.
• Dorong mereka meminta dan menindaklanjuti umpan balik yang diterima.

7. Beri Tanggung Jawab untuk Mendelegasikan Tugas

Cara meningkatkan skill leadership berikutnya yaitu memberikan mereka tanggung jawab untuk mendelegasikan tugas. Upaya ini bertujuan untuk melatih mereka dalam mengoptimalkan sumber daya yang ada.

Langkah untuk mencapai:

• Beri tanggung jawab untuk menentukan siapa yang paling tepat menerima tugas.
• Sampaikan ekspektasi, deadline, dan hasil akhir yang diinginkan.
• Dorong bawahan untuk memberi umpan balik setelah tugas selesai.
• Evaluasi efektivitas delegasi melalui pencapaian tim.

Baca Juga: Apa Itu Manpower? Ini Tugas, Fungsi, & Contohnya dalam Dunia Kerja 

8. Mulai Berpikir Strategis

Pemimpin hendaknya berpikir jauh ke depan. Maka, Anda perlu melatih kemampuan mereka dalam berpikir strategis, khususnya dalam mengenali peluang, risiko, dan visi jangka panjang.

Langkah untuk mencapai:

• Latih kemampuan analisis dengan studi kasus.
• Dorong pemimpin untuk membaca laporan industri, riset pasar, atau insight kompetitor.
• Buat forum diskusi lintas departemen untuk melihat isu dari berbagai perspektif.
• Libatkan pemimpin dalam proses penetapan target strategis perusahaan.

9. Latih Kemampuan Memecahkan Masalah

Kemampuan problem-solving yang kuat membuat pemimpin dapat menavigasi tantangan. Maka tugas Anda adalah menganalisis akar masalah dan mengambil tindakan efektif.

Langkah untuk mencapai:

• Ajarkan metode seperti root cause analysis atau 5 Whys.
• Gunakan studi kasus nyata dari proyek perusahaan.
• Bentuk tim kecil untuk menyelesaikan tantangan operasional dan laporkan hasilnya.
• Ajarkan pentingnya mengambil keputusan cepat tetapi terukur.

10. Latih Kemampuan Mengambil Keputusan

Dunia bisnis seringkali penuh ketidakpastian, maka pemimpin dituntut untuk membuat keputusan yang cepat dan realistis. Cara meningkatkan skill leadership ini bisa dengan mengajarkan mereka agar tetap tenang.

Langkah untuk mencapai:

• Tekankan pentingnya komunikasi terbuka saat perubahan terjadi.
• Simulasikan skenario perubahan organisasi, seperti restrukturisasi atau perubahan target bisnis.
• Latih agar mereka bisa mengenali emosi pribadi dan tim saat menghadapi perubahan.
• Dorong pengambilan keputusan berbasis data, bukan asumsi.
• Berikan kesempatan memimpin proyek perubahan nyata.

11. Bangun Kepercayaan dari Bawahan

Cara meningkatkan kualitas kepemimpinan berikutnya yaitu menjadi sosok yang dapat diandalkan oleh timnya. Pemimpin yang dapat dipercaya akan menciptakan rasa aman bagi anggota tim.

Langkah untuk mencapai:

• Susun target dan rencana kerja yang masuk akal untuk tim.
• Beri ruang bagi pemimpin untuk mengambil tanggung jawab tanpa menunggu perintah langsung.
• Pantau konsistensi perilaku mereka dalam memegang tanggung jawab.
• Bantu mereka untuk lebih teliti agar bisa mengantisipasi masalah lebih awal.

12. Dorong Pemimpin untuk Melatih Kemampuan Mentoring

Tunjuk calon pemimpin sebagai mentor di sesi mentoring. Cara ini dapat menumbuhkan rasa percaya diri dan memperkuat kepemimpinan berbasis empati dan dukungan.

Langkah untuk mencapai:

• Jadwalkan sesi rutin di mana calon pemimpin membimbing anggota tim
• Latih kemampuan memotivasi mereka
• Biasakan mereka untuk merayakan keberhasilan tim, baik kecil atau besar
• Ingatkan untuk selalu mendengarkan dan berbagi pengalaman dengan tim.
• Dorong mereka untuk mengenal kemampuan unik tiap anggota agar bimbingan lebih personal.

Kelola Tim Anda dengan Mudah pakai KantorKu HRIS

Menerapkan berbagai cara meningkatkan skill leadership tidak akan maksimal tanpa dukungan sistem yang terintegrasi. 

Di sini KantorKu HRIS hadir untuk membantu Anda mengelola anggota tim dengan lebih efisien. 

Fitur Utama KantorKu HRIS

• Manajemen absensi per tim
• Penilaian kinerja per tim berbasis KPI & OKR
• Penilaian 360 review
• Dashboard real-time untuk pantau progres tim
• Filter lanjutan untuk melihat anggota berdasarkan tim

Dengan perpaduan aplikasi dan pemimpin yang efektif, pengelolaan tim pun jadi lebih efektif dan maksimal. Hasilnya, produktivitas tim bisa meningkat signifikan!

Coba book demo gratis sekarang untuk melihat sendiri hasilnya!

Sumber:

Improving Leadership Skills for Emerging Leaders | Harvard DCE

Leadership in the workplace: How to be a good leader | IoD